Jakarta - Lepas dari dunia politik Dicky Chandra semakin eksis dengan dunia seni. Bahkan hampir seluruh peran berani dia ambil tak terkecuali dengan peran dirinya sebagai seorang waria.
Namun di balik keberanian dirinya memerankan hal-hal seperti itu dirinya juga sempat mengalami rasa minder. Maklum dulu dirinya sempat menjadi panutan-panutan. Bukan itu saja bahkan dulu ia pernah menggaji mereka yang kini sudah menggaji Dicky Chandra.
"Ada perasaan minder, dulu saya yang bayariin mereka. Ada rasa seperti itu, pernah minder, nggak enak, tapi yang ini kenyataan yang harus saya hadapi. Bos saya sakarang lagi Irwansyah sama Rafi Ahmad," jelas Dicky menjelang syuting 'Hitam Putih' semalam.
Bahkan orang-orang yang mencintai Dicky sempat tertegun dan juga menangis melihat ia memerankan seperti wanita.
"Ibu saya tadinya nggak setuju saya baik lagi ke dunia lawak bahkan beliau sempat menangis. Bukan ibu saya saja. Sule juga sempat nggak tega ketika datang suruh pake baju perempuan, teman-teman saya sampai nggak tega dan nangis," cerita Dicky.
Semua dilakukannya karena dirinya seorang profesional di bidang seni. Bahkan drinya tidak pernah meihat ke belakang siapa dirinya yang dulu.
"Kalau saya meihat ke belakang terus sebagai seorang pejabat saya nggak akan maju-maju," katanya.
Namun ia sendiri tetap memilih program acara yang sesuai dengan dirinya. Bahkan ia akan meninggalkan bayaran tinggi bila peran tersebut tidak sesuai dengan etika dan juga budaya negeri ini.
"Saya juga pernah mau dibayar mahal tetapi saya tolak karena tawaran tersebut tidak sesuai dengan etika dan budaya kita. Padahal bayarannya tergolong tinggi," ungkap Dicky Chandra.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar